Febriyan Net - Hai teman ? kali ini admin akan berbagi tentang Virtualbox yang dapat membuat topologi debian router. Pada Topologi debian router, debian menjadi gateway bagi para client client untuk menuju ke network yang lain (internet) sehingga semua traffic yang melewati debian dapat di pantau dan dibatasi menggunakan firewall, maupun menggunakan proxy.
Pengertian
Latar Belakang
Maksud dan Tujuan
Alat dan Bahan
Laptop / PC
Koneksi Internet.
Jangka Waktu Pelaksanaan
Tahap Pelaksanaan
Nah, seperti topologi diatas, kita harus mempunyai 2 perangkat atau 2 VM dalam satu virtual box. Setelah VM Debian terbuat, buat 1 VM lagi untuk client nya, sebagai contoh, admin menggunakan OS linux mint untuk client nya :
Nah, setelah semua persiapan sudah selesai, sekarang kita harus mengatur jaringan agar topologi nya terbentuk.
Klik VM Debian nya lalu klik Settings > Networks . Karena dalam topologi diatas debian nya mempunyai 2 interface fisik, otomatis kita harus membuat nya terlebih dahulu yaitu interface pertama mengarah ke internet (NAT) dan interface kedua mengarah ke VM Linux Mint Caranya yaitu Masuk ke Adapter 1 lalu centang dan pilih opsi yang NAT , NAT artinya yaitu interface itu akan mendapatkan internet dari PC / Laptop yang terinstall virtualbox nya.
Kemudian masuk ke Adapter 2 , centang dan pilih opsi yang Internal Network seperti gambar dibawah ini :
Nah sekarang klik OK . Lalu menuju ke VM Client (Linux mint) nya lalu masuk ke settings > Networks > Adapter 1 setting menjadi internal network sama seperti interface kedua dari debian nya karena keduanya harus terhubung satu sama lain dalam suatu Virtualbox.
Nah, jika topologi sudah terbentuk. Sekarang saat nya konfigurasi ip address pada masing masing perangkat nya. Masuk ke VM debian nya lalu start . Nah sesuai dengan topologi diatas, interface pertama akan menjadi eth0 jadi eth0 di konfigurasi dhcp client saja karena NAT akan otomatis memberikan ip kepada eth0 , sebaliknya untuk eth1 harus dikonfigurasi ip secara static yaitu 12.12.12.1 .
Lalu save setting an diatas lalu restart network nya.
Selanjutnya yaitu mengkonfigurasi jaringan untuk vm client nya.
Konfigurasi ip address untuk client nya secara static seperti gambar dibawah ini :
nah, sekarang konfigurasi jaringan telah selesai. Selanjutnya yaitu mengkonfigurasi debian nya agar dapat menjadi router bagi client nya. Yaitu konfigurasi ip forwarding nya :
febriyan febri # nano /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
Ganti value nya menjadi 1 .
Selanjutnya konfigurasi debian nya agar membuat Firewall NAT agar client nya mendapat kan koneksi ke jaringan publik (internet)
febriyan febri # iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth0 -j MASQUERADE
Nah, sekarang client dari debian nya sudah mendapatkan koneksi ke internet.
Nah, sekarang debian anda sudah menjadi gateway atau menjadi router yang menghubungkan client linux mint ke jaringan publik atau internet.
Finish
Kesimpulan
Referensi
Sekian artikel tentang Membangun Topologi Debian Router Menggunakan Virtual Box. Semoga bermanfaat bagi teman teman.
Terimakasih
0 comments