Tuesday, March 7, 2017

Static Routing Pada Debian 8 Jessie


Febriyan Net - Apa kabar ? kali ini admin akan membahas tentang Static Routing Pada Debian 8 Jessie . Karena semakin berkembangkan jaringan, semakin berkembang pula teknologi untuk menghubungkan suatu perangkat yang berbeda jaringan dengan jaringan lain dengan tanpa halangan apapun . Nah kali ini admin akan membahas tentang cara menghubungkan server debian dengan perangkat lain yang berbeda network. Karena admin menggunakan konsep routing, administrator harus mengisi table routing secara manual sehingga jika ada network baru yang ingin terhubung dengan jaringan satu sama lain, harus mengisi tabel routing secara manual.


Pengertian

Router adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai penghalaan. Proses penghalaan terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari protokol tumpukan (stack protocol) tujuh-lapis OSI.

Static router (router statis) adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statis yang di setting secara manual oleh para administrator jaringan.
Baca selengkapnya di https://id.wikipedia.org/wiki/Penghala

Latar Belakang

Dengan menggunakan konsep routing, tidak perlu lagi repot repot untuk menghubungkan kedua perangkat yang berbeda segment atau berbeda network.

Maksud dan Tujuan

Menghubungkan perangkat yang berbeda network dengan menggunakan konsep routing. Dengan menggunakan routing kita dapat menghubungkan kedua perangkat dengan hanya membutuhkan dua parameter, yaitu network tujuan dan gateway yang menuju network tujuan tersebut. Dengan itu, perangkat dapat terhubung dengan network yang berbeda.

Alat dan Bahan

1. Debian 8 Jessie
2. PC / Laptop Client
3. Kabel UTP / LAN

Jangka Waktu Pelaksanaan

Kurang dari 5 menit.

Tahap Pelaksanaan

Karena kita akan melakukan konfigurasi dalam sebuah jaringan, kita terlebih dahulu harus membuat sebuah topologi. Berikut topologi yang akan kita buat :


Tujuan kita kali ini yaitu menghubungkan server debian dengan komputer atau PC yang berbeda network atau berbeda segment dengan debian tadi yaitu 192.168.1.1 .
Karena kita menggunakan mode static routing, kita harus mengisi table routing secara manual. Masuk ke terminal debian ketikkan perintah untuk masuk ke mode super user :

febri@debian:~$ su

Lalu ketikkan perintah untuk menambah routing pada debian nya :

root@debian:/home/febri# route add -net 192.168.1.0/24 gw 192.1.1.1 dev eth0
pada parameter -net di isi dengan network dan preffix tujuan yaitu 192.168.1.0/24 lalu pada bagian parameter gw diisi dengan gateway yang menuju network tujuan yaitu 192.1.1.1 . Pada parameter dev diisi dengan interface yang dilalui routing tersebut.

Nah sekarang coba ping dari server menuju ke komputer atau PC client .


Nah, sekarang debian server anda sudah terhubung dengan komputer client yang ada pada network yang berbeda . Untuk melihat tabel routing yang sedang aktif , ketikkan perintah :

root@debian:/home/febri# route -n


Untuk menghapus routing yang telah dibuat tadi hampir sama dengan pada saat membuat sebuah routing hanya saja pada parameter add diganti dengan del, ketikkan perintah :

root@debian:/home/febri# route del -net 192.168.1.0/24 gw 192.1.1.1 dev eth0

Nah coba cek table routing, apakah sudah terhapus atau belum :


Nah, sampai tahap ini konfigurasi routing static pada debian server sudah selesai, tinggal teman teman kembangkan untuk topologi yang lebih besar :)

Kesimpulan

Hasil dari konfigurasi diatas yaitu debian sudah berhasil terhubung dengan perangkat yang ada pada network yang berbeda dengan debian .

Referensi

https://id.wikipedia.org/wiki/Penghala

Sekian artikel tentang Static Routing Pada Debian 8 Jessie . Semoga bermanfaat bagi teman teman.

Terimakasih
Komentar

0 comments