Febriyan Net - DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) merupakan salah satu fitur yang paling sering di pakai pada router maupun server, karena dengan menggunakan dhcp kita tidak perlu mengkonfigurasi ip address secara manual. Pada mikrotik, konfigurasi dhcp server merupakan fitur yang paling sering digunakan untuk keperluan wireless sehingga client akan mendapatkan ip address secara otomatis jika client ingin terhubung dengan wireless si mikrotik. Langsung saja berikut pengertian tentang dhcp .
Pengertian
Baca selengkapnya di https://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Konfigurasi_Hos_Dinamik
Latar Belakang
Maksud dan Tujuan
2. Mengkonfigurasi dhcp server pada mikrotik pada interface tertentu.
Alat dan Bahan
2. PC untuk client
3. Kabel cross / straight
Jangka Waktu Pelaksanaan
Tahap Pelaksanaan
Karena kita ingin pc client yang terhubung ke mikrotik akan mendapatkan IP address secara otomatis ada baiknya kita buat topologinya terlebih dahulu :
Dilihat dari topologi diatas, client akan mendapatkan ip address antara 192.168.1.2 - 192.168.1.254 . Nah PC yang bertindak sebagai penerima IP address disebut juga dengan DHCP Client .
Langsung saja masuk ke konfigurasi mikrotik di winbox.
Tambah IP address ether4 pada IP > address .
Jika ether4 sudah mempunyai ip address. Konfig ether4 agar berfungsi sebagai dhcp server . Masuk ke menu IP > DHCP Server > DHCP Setup untuk mengkonfigurasi DHCP Server .
Lalu isi dengan interface yang akan diberi dhcp server (ether4) . Klik Next
DHCP Address Space
Isi dengan Network dari client (otomatis terisi) . klik Next
Gateway for DHCP Network
Isi dengan IP address ether4 atau gateway dari client nantinya (otomatis)
Addresses to Give Out
Jangkauan dari ip address untuk client nantinya .
DNS Servers
Isi dengan DNS Server yang akan dipakai client nantinya. Teman teman dapat menggunakan DNS google ataupun DNS Telkom .
Dilihat dari topologi diatas, client akan mendapatkan ip address antara 192.168.1.2 - 192.168.1.254 . Nah PC yang bertindak sebagai penerima IP address disebut juga dengan DHCP Client .
Langsung saja masuk ke konfigurasi mikrotik di winbox.
Tambah IP address ether4 pada IP > address .
Jika ether4 sudah mempunyai ip address. Konfig ether4 agar berfungsi sebagai dhcp server . Masuk ke menu IP > DHCP Server > DHCP Setup untuk mengkonfigurasi DHCP Server .
Lalu isi dengan interface yang akan diberi dhcp server (ether4) . Klik Next
DHCP Address Space
Isi dengan Network dari client (otomatis terisi) . klik Next
Gateway for DHCP Network
Isi dengan IP address ether4 atau gateway dari client nantinya (otomatis)
Addresses to Give Out
Jangkauan dari ip address untuk client nantinya .
DNS Servers
Isi dengan DNS Server yang akan dipakai client nantinya. Teman teman dapat menggunakan DNS google ataupun DNS Telkom .
Lease Time
Biarkan default saja 00:10:00 . leasetime merupakan waktu penyewaan ip address untuk client nya .
Jika berhasil, akan muncul peringatan sebagai berikut :
Nah bisa dilihat, dhcp server sudah berhasil dibuat .
Jika sudah, tinggal konfigurasi laptop atau pc agar menjadi dhcp client (meminta ip address kepada dhcp server) .
Tunggu beberapa saat, jika dhcp server berhasil maka laptop akan mendapat ip address secara otomatis.
DHCP client akan mendapat ip address dimulai dari .254 jika dibiarkan default.
Kesimpulan
Referensi
Sekian Artikel tentang Konfigurasi DHCP Server pada Mikrotik . Semoga bermanfaat bagi teman teman yang sedang belajar mikrotik :) .
Terimakasih,
0 comments