Sunday, May 6, 2018

CCNA : Simple EIGRP Lab


Febriyan Net - Salah satu jenis routing protokol IGP (Interior Gateway Protocol) yang sering digunakan adalah EIGRP, EIGRP merupakan salah satu jenis routing protokol yang merupakan cisco proprietary, artinya jenis protokol ini hanya dapat digunakan pada perangkat cisco, tetapi sebenarnya tidak menutup kemungkinan brand perangkat lain akan mengadopsi routing protokol ini. Nah, kali ini saya akan ngoprek sedikit tentang eigrp di cisco ini, dengan menggunakan aplikasi simulasi packet tracer . Berikut topologi yang akan kita buat :


Pada praktek kali ini , kita belum memerlukan ip loopback untuk pengujian. Goal nya yaitu R5 dan R6 dapat terkoneksi dengan baik melalui routing eigrp . Untuk alamat ip masing masing interface di topologi menggunakan hostname router itu sendiri pada oktet terakhir. contoh, ip untuk interface fa1/0 R1 adalah 10.11.1.1 dan ip untuk interface fa0/1 R4 adalah 11.11.11.4 .
Oke, pertama konfigurasi alamat ip terlebih dahulu pada masing masing router .

R1

R1(config)#interface fastEthernet 0/0
R1(config-if)#ip address 13.13.13.1 255.255.255.0
R1(config-if)#no shutdown
R1(config-if)#exit
R1(config)#interface fa0/1
R1(config-if)#ip address 10.10.10.1 255.255.255.0
R1(config-if)#no shutdown
R1(config-if)#exit
R1(config)#interface fastEthernet 1/0
R1(config-if)#no shutdown
R1(config-if)#ip address 10.11.1.1 255.255.255.0
R1(config-if)#exit

R2
R2(config)#int fa0/0
R2(config-if)#ip address 13.13.13.2 255.255.255.0
R2(config-if)#no shutdown
R2(config-if)#exit
R2(config)#int fa0/1
R2(config-if)#ip address 12.12.12.2 255.255.255.0
R2(config-if)#no shutdown
R2(config-if)#exit

R3
R3(config)#int fa0/0
R3(config-if)#ip address 12.12.12.3 255.255.255.0
R3(config-if)#no shutdown
R3(config-if)#exit
R3(config)#int fa0/1
R3(config-if)#ip address 11.11.11.3 255.255.255.0
R3(config-if)#no shutdown
R3(config-if)#exit
R3(config)#int fa1/0
R3(config-if)#ip address 10.12.1.3 255.255.255.0
R3(config-if)#no shutdown
R3(config-if)#exit

R4
R4(config)#int fa0/1
R4(config-if)#ip address 11.11.11.4 255.255.255.0
R4(config-if)#no shutdown
R4(config-if)#exit
R4(config)#int fa0/0
R4(config-if)#no sh
R4(config-if)#ip address 10.10.10.4 255.255.255.0
R4(config-if)#exit

R5
R5(config)#int fa0/0
R5(config-if)#ip address 10.11.1.5 255.255.255.0
R5(config-if)#no shutdown
R5(config-if)#exit

R6
R6(config)#int fa0/0
R6(config-if)#ip address 10.12.1.6 255.255.255.0
R6(config-if)#no shutdown
R6(config-if)#exit

Jangan lupa setelah konfigurasi alamat ip, lakukan verifikasi bahwa konfigurasi alamat ip sudah benar dengan cara ping ke ip router lawan . Kalau sudah, sekarang waktunya masuk ke konfigurasi eigrp . Untuk mengkonfigurasi eigrp agar router dapat mengadvertise network nya masing masing, dapat menggunakan perintah "router eigrp <AS Number>" pada global configuration mode . Semua router akan mau adjective atau saling mengadvertise, jika dalam satu AS number, untuk contoh kali ini, kita menggunakan AS Number 100 . Sebenernya angka untuk as number itu terserah, dan maksimal angka untuk as number adalah 65535 .

R1
R1(config)#router eigrp 100
R1(config-router)#network 10.11.1.0
R1(config-router)#network 13.13.13.0
R1(config-router)#network 10.10.10.0
R1(config-router)#no auto-summary
R1(config-router)#exit
Perintah diatas digunakan untuk mendaftarkan network atau alamat ip yang akan di advertise ke router neighbors, isi dengan network yang terhubung langsung dengan router tersebut (R1) . Kemudian fungsi dari perintah "no auto summary" adalah agar eigrp tidak mengenal network tadi secara tradisional. Jika menggunakan auto summary maka network akan mendapatkan penyingkatan sesuai dengan class ip tersebut. contohnya 10.10.10.0 akan menjadi 10.0.0.0 dan 10.11.1.0 menjadi 10.0.0.0 sehingga ini bisa merugikan jika 2 network ini berada di next-hop yang berbeda

R2
R2(config)#router eigrp 100
R2(config-router)#network 13.13.13.0
R2(config-router)#network 12.12.12.0
R2(config-router)#no auto-summary
R2(config-router)#exit

R3
R3(config)#router eigrp 100
R3(config-router)#network 11.11.11.0
R3(config-router)#network 12.12.12.0
R3(config-router)#network 10.12.1.0
R3(config-router)#no auto-summary
R3(config-router)#exit

R4
R4(config)#router eigrp 100
R4(config-router)#network 11.11.11.0
R4(config-router)#network 10.10.10.0
R4(config-router)#no auto-summary
R4(config-router)#exit

R5
R5(config)#router eigrp 100
R5(config-router)#network 10.11.1.0
R5(config-router)#no auto-summary
R5(config-router)#exit

R6
R6(config)#router eigrp 100
R6(config-router)#network 10.12.1.0
R6(config-router)#no auto-summary
R6(config-router)#exit

Oke. saatnya pengujian, cobak ping dari R5 ke R6 . Pastikan hasilnya reply .

R5
R5#ping 10.12.1.6

Type escape sequence to abort.
Sending 5, 100-byte ICMP Echos to 10.12.1.6, timeout is 2 seconds:
!!!!!
Success rate is 100 percent (5/5), round-trip min/avg/max = 0/2/11 ms
R5#

Jika success rate bukan menunjukkan angka 0 percent, berarti konfigurasi eigrp telah berhasil . Sebagai tambahan, EIGRP juga mempunyai backup link, jadi ada satu link yang dijadikan sebagai jalur utama , ketika jalur utama mati atau down, maka secara otomatis jalur akan berpindah ke jalur backup . Nah, proses ini berjalan dengan sangat cepat . Sebagai bahan percobaan, dalam topologi terdapat 2 jalur untuk menuju R6 yaitu dapat melalui R2 maupun R4 , namun eigrp akan memilih best path dengan cara menghitung matrik . Untuk mengetahui best path yang sedang berjalan, tinggal traceroute dari R5 ke R6 . kalau dilihat dari traceroute yang sudah saya lakukan, ternyata untuk menuju R6 , harus melewati 10.10.10.4 (R4) terlebih dahulu. berarti R4 menjadi jalur utama .


coba kita buktikan fitur backup ini pada eigrp dengan cara memutus jalur antara R1 dan R4 yang menjadi jalur utama dengan cara mematikan fa0/1 pada R1 :

R1
R1(config)#int fa0/1
R1(config-if)#shutdown
R1(config-if)#exit

Sehingga link antara R1 dan R4 akan mati seperti gambar berikut :

Sekarang kita uji apakah R5 masih dapat terhubung dengan R6 walau jalur utama sudah mati ? . kita dapat mengujinya dengan perintah traceroute .


Nah, ternyata fitur backup pada eigrp memang dapat bekerja dengan baik. R5 dan R6 masih dapat terhubung dengan jalur backup 13.13.13.2 (R2) yang sebelumnya 10.10.10.4 (R4) menjadi jalur utama .

Terimakasih
Komentar

0 comments